Untuk menghargai ‘jasa’ besar Doraemon karena telah setia begitu lama menghibur masyarakat, di Jepang dibangunlah museum Doraemon. Museum yang memiliki nama lain museum Fujiko F.Fujio ini terletak di pinggiran
Sejak dibuka pada 3
September 2011 lalu, museum ini menampilkan 50.000 benda yang berhubungan
dengan Doraemon. Sebagian besar merupakan gambar asli coretan dari mendiang
Fujiko F Fujio. Ada pula meja dan benda lainnya yang digunakan Fujio ketika ia
menuangkan kreativitasnya dalam berbagai kisah perjalanan Doraemon dan Nobita.
Untuk dapat pergi ke
museum ini, kita bisa pergi ke Stasiun Noborito dan masih harus menggunakan bis
khusus untuk sampai ke museumnya. Bis khusus yang digunakan ini tentunya bukan
sembarangan bis melainkan bis yang sudah di design dengan gambar doraemon yang
lucu-lucu. Bis ini dikenakan tarif 200 yen sekali jalan, tetapi apabila
pengunjung tidak ingin mengeluarkan biaya, pengunjung juga bisa pergi ke museum
dengan berjalan kaki sekitar 20 menit.
Bis Doraemon |
Museum ini terdiri dari tiga lantai yang
tidak hanya fokus di tempat pameran tapi terdapat pula replika studio kerja
Fujio, teater kecil untuk menampilkan film animasi Doraemon, sejumlah toko, dan
restoran. Walaupun Fujio paling terkenal lewat Doraemon, beberapa karyanya yang
lain juga ditampilkan di museum tersebut, salah satunya adalah “Obake no
Q-taro” yang bercerita tentang hantu nakal.
sketsa komik doraemon |
meja kerja Fujiko F. Fujio |
Disini juga terdapat cafe yang menjual
hidangan makanan bertemakan doraemon dan juga terdapat toko souvenir yang
menjual barang-barang dengan karakter kartun doraemon dan berbagai karakter
lainnya yang merupakan hasil karya Fujiko.
"Ankipan" salah satu makanan yang dapat dijadikan oleh-oleh dari Museum Doraemon |
Doraemon Latte di Cafe Museum Doraemon |
Kalau ingin main ke museum Doraemon, kita
perlu reservasi terlebih dahulu. Jadwal kunjungan terbagi dalam empat kali jam
kunjungan dalam sehari. Harga tiket masuk untuk dewasa adalah 1000 yen atau
sekitar Rp 120 ribu, 700 yen atau Rp 84 ribu untuk pelajar menengah dan atas,
dan 500 yen atau Rp 60 ribu untuk anak-anak usia empat tahun ke atas.
0 komentar:
Posting Komentar